6 Macam Pupuk Organik | Apa Manfaat dan Bagaimana Mendapatkannya

6 macam pupuk organik paling banyak dipakai oleh pencinta tanaman, apa manfaat dan bagaimana mendapatkannya.

Sekarang orang mulai sadar akan makanan yang pupuknya dibuat dari bahan kimia atau anorganik yang berlebih untuk merugikan kesehatan, orang mempunyai persepsi makanan yang dibuat dengan bahan atau pupuk organik lebih sehat dan lebih lezat.

Kalau kita ke Supermarket harga sayuran, beras, telur, dan daging yang diproduksi secara organik lebih mahal harganya, apalagi ada trend sayuran hidroponik sehingga pasokan sayur tersedia terus.

United State Departement of Agriculture (USDA) sudah mengklarifikasi produk organik berdasarkan bahan yang tidak mengandung antibiotik atau hormon pertambahan untuk produk unggas, daging, telur, dan susu, untuk pertanian bio enginering, radiasi ion, zat semprot pestisida, atau bahan-bahan sintesis.

Pupuk Organik

Pupuk organik mencakup semua bahan yang dihasilkan dari makhluk hidup dan bisa digunakan untuk menyuburkan tanaman, seperti kotoran hewan, kotoran cacing, kompos, rumput laut, guano, dan bubuk tulang. Kotoran hewan merupakan limbah yang sering kali menjadi masalah lingkungan, sehingga penggunaan kotoran hewan sebagai pupuk dapat menguntungkan secara lingkungan dan pertanian. Tulang hewan sisa penyembelihan hewan bisa dijadikan bubuk tulang yang kaya kandungan fosfat Wikipedia

Keuntungan Pupuk Organik

Keuntungan utama penggunaan pupuk organik adalah memperbaiki produktifitas tanah dalam jangka panjang dan memiliki keanekaragaman hayati tanah dan mengurangi penggunaan pupuk kimia. Tanah akan lebih mudah diolah bila menggunakan pupuk organik, biasanya petani akan memberikan pupuk ini pada saat awal menanam sebagai pupuk dasar,

Keanekaragaman hayati tanah maksutnya adalah pupuk organik menyediakan nutrisi mikro bagi penghuni tanah seperti jamur mikoriza yang membantu tanaman menyerap nutrisi.

Pupuk organik juga menghasilkan makanan organik yang lebih sehat, dan buat petani lebih mengguntungkan karena label organik menaikan harga produk hasil pertaniannya.

6 Macam Pupuk Organik

1. Pupuk Kandang

Pupuk kandang adalah pupuk yang berasal dari kotoran hewan untuk menyediakan unsur hara untuk tanamam, Pupuk kandang sudah di gunakan manusia berabad-abad la,pau untuk bertani.

Unsur hara yang di kandung oleh pupuk kandang seperti Nitrogen (N), Posfor (P), Kalium (K), Sulfur (S),  kalsium (Ca), Magnesium (Mg), tetapi kandungan unsur hara pupuk organik lebih kecil dibandingkan pupuk sintesis atau kimia sehingga pemberian pupuk organik harus lebih banyak dibandingkan pupuk sintesis.

Laju serap unsur hara pupuk organik juga lebih rendah dibandingkan pupuk sintesis, diawal hasil panen rendah, tetapi Setelah periode kedua penanaman hasilnya akan lebih besar karena penguraian unsur hara oleh mikroorganisme membutuhkan waktu yang lama.

Pupuk kandang berasal dari beberapa jenis kotoran hewan yang biasa di pakai antara lain:

• Kotoran Sapi,kotoran ini harus difermentasi atau dikomposkan dulu sebelum digunakan karena bila langsung digunakan akan perebutan unsur N oleh tanaman dan proses dekompos, pupuk bisa digunakan bila sudah dingin, gelap, gembur dan tidak berbau
• Kotoran kambing, kotoran ini keras hampir sama dengan kotoran sapi, harus melewati proses fermentasi/ pengomposan baru bisa digunakan.
• Kotoran Unggas/ Ayam, kotoran ini bisa langsung digunakan dan mengandung Nitrogen lebih tinggi dibandingkan kotoran lain dan disukai petani sayuran, pupuk ini biasanya bercampur dengan sekam yang merupakan alas kandang ayam, sehingga mempekaya unsur hara.
• Urin hewan, urin kaya nitrogen jadi bagus buat pupuk tanaman. pupuk ini bisa diaplikasikan dengan mencampur dengan pupuk padat atau dilarutka dengan 20 bagian air lalu disiram di bawah tanaman.

Penggunaan pupuk kandang bisa ditebarkan ditanah, dicampur dengan tanah atau di masukan dilubang penanaman. Klik Gambar dibawah untuk mendapatkan pupuk di Lazada.

 

2. Pupuk Hijau

Pupuk hijau adalah pupuk yang berasal dari dari dekomposisi dari tanaman. Pupuk Hijau bisa berasal dari bagaian tanaman sisa panen, tanaman pagar dan tanaman penutup tanah dan tanaman liar, yang pada prinsipnya tanaman tersebut menyediankan Nitrogen untuktanaman intinya,

Yang paling banyak digunakan adalah pupuk hijau yang berasal dari sisa paneh seperti jerami padi yang biasanya dijadikan mulsa yang berguna menjaga kelembapan tanah dan anti erosi,atau dikomposisikan dimana akan menyediakan nutrisi Nitrroge dan Carbon.

Mulsa Organik

3. Pupuk Kompos

Pupuk Kompos adalah pupuk yang dihasilkan dari dekomposisi/penguraian  dari sisa-sisa tumbuhan atau hewan dengan bantuan mikroorganisme. selain pupuk kandang, pupuk kompos juga populer dan banyak yang dibuat sendiri oleh para petani dan pencinta tanaman.

Ada 4 macam pupuk kompos antara lain.

1. Pupuk kompos aerob, pupuk ini dibuat dengan biokimia yang melibatkan oksigen, dengan bahan sisa tanaman atau hewan, bisa juga pencampuran keduannya diman proses dekomposisi nya memakan waktu 40 sampai dengan 50 hari.
2. Pupuk kompos bokashi, pupuk dibuat tanpa oksigen atau anaerob dimana untuk mempercepat proses dekomposisi mengunakan effektif Organisme (EM4) sehingga mempercepat panen kompos kurang dari 40 hari.
3. Vermikompos, adalah pupuk yang mikroorganismenya adalah cacing dimana cacing memaka sisa tumbuhan dan hewan lalu kotoran cacing yang dihasilkan inilah yang digunakan sebagi pupuk tanaman.
4. Pupuk organik Cair, di buat dengan aerob dan anaerob dimana sisa makanan rumah, tanaman atau hewan di uraikan bisa mengunakan (EM4) atau yang lain seperti jamur nasi, yang menghasilkan cairan. Cairan ini desubut juga air rindi dimana kaya umsur makro dan mikro. pupuk cair merupakan hasil tambahan dari pembuatan kompos bokashi, Penggunaanya harus di tamah air dengan perbandingan 1 bagian pupuk organik cair harus ditambah 10 bagian air.

Dalam video dibawah saya lampirkan cara buat pupuk cair sederhana dari pak Sagio

Anda Bisa mendapatkan EM4 dibawah ini tinggal kli saja,

4. Pupuk Hayati

Pupuk hayati adalah adalah pupuk yang didalamnya terdapat mikroorganisme seperti EM4 dan bisa juga jamur baik yang berguna untuk  salah satunya adalah mikoriza yang merupakan jamur yang bermanfaat memperbesar penyerapan unsur hara akar tanaman, mikoriza sudah bisa dijual umum sekarang'

5. Humus

Humus adalah bagian timbuhan biasanya daun yang mengalami pelapukan, humus banyak terdapat di hutan, di rumpun bambu atau dibuat dengan cara mengumpulkan daun kering lalu di olah menjadi ukuran yang lebih kecil. Sekarang banyak orang menjual humus sebgai media tanam dicampur dengan tanah sebagi pupuk dasar tanaman hias atau tanaman lain

6. Pupuk Serasah

Serasah adalah bagian tanaman bisa rumput, dedaunan ataupun ranting yang telah menguning tapi belum dekomposasi, kalau sudah dekomposasi dia menjadi humus. Serasah mengurangi erosi dan menjaga kelembapan tanah agar tidak kering

Demikian 6 macam pupuk organik semoga bisa menggunakanya pada tanaman anda dirumah.

BACA JUGA : 7 Jenis Pupuk Kimia | Kegunaan dan Cara Mendapatkannya