Bagaimana cara menanam tanaman mint dan bagaimana merawatnya, agar tanaman mint subur, sehat dengan mempunya daun dan batang yang besar Anda bisa menanam sendiri tanaman ini karena ternyata tanaman mint sangat mudah ditanam dan dirawat, Daun mint berasal dari Eropa, dan di akhir abad 18 sudah tersebar sampai Jepang, Tanaman mint sudah digunakan berabad-abad yang lalu sebagai herbal untuk menyembuhkan sakit kepala dan radang tenggorokan. Tanaman ini sangat mudah tumbuh di iklmim subtropik tapi di iklm tropis seperti Indonesia tanaman mint tumbuh subur. Jenis-jenis Tanaman Mint Ada 24 jenis asli tanaman mint, salah satunya adalah spearmint dan watermint yang sudah dikelal lama. Sekarang ada jenis Hybrid yaitu jenis tanaman yang nerupakan persilangan dari jenis asli tanaman mint diantarnya Papermint yang merupakan persilangan antara spearmint dan watermint Baca Juga: Jenis-Jenis Tanaman Mint | Mana Favorit Anda Ada tiga cara memperbanyak tanaman mint yaitu: 1. Menanam Dari Bibit (seed ) B
Ternyata tanaman mint bukan hanya satu tapi banyak jenisnya, setiap jenis tanaman mint mempunyai keunggulan dan karateristik unik, Orang menyukainya karena bau aroma therapy dan rasa nikmat bila dicampur bahan lain, manakah favorit Anda ? Tanaman dari benua Eropa yang menyebar sampai ke Jepang di tahun 1870, sekarang kita sudah bisa menikmatinya di Indonesia di awal tahun 1900 an. Mudah dalam perawatan dan gampang berkebangbiaknya tidak heran bila tanaman mint menjadi tanaman favorit atau secara tidak sadar anda sudah memakainya di pasta gigi, perment, sabun, dan shampo yang mengunakan campuran mint sebagai pewangi dan bahannya. Taxsonomy Tanaman Mint Tanaman dengan nama ilmiahnya (Genus) Mentha merupakan family dari Lamiaceae, dimana tanaman ini merupakan tanaman Perennial Herb yang artinya meruapak tanaman abadi/ tahunan akan terus hidup kecuali lingkungannya tidak mendukung. Kebalikan dari perennial adalah tanaman semusim yaitu tanaman akan mati bila telah berbunga atau berbuah se